Kaca mobil termasuk salah satu bagian penting. Berfungsi
melindungi pengemudi dari terjangan benda keras, debu dan paparan sinar
matahari. Namun, tak sedikit pengemudi malas membersihkan kaca mobil. Akibatnya, jamur yang tumbuh tumbuh subur. Kaca mobil pun
menjadi buram.
Ilustrasi kaca mobil (Teguh) |
Selain tak sedap dipandang, bekas jamur di kaca bisa
mengakibatkan sinar lampu kendaraan dari arah berlawanan menjadi berpendar. Hal
ini akan menganggu pengelihatan pengemudi. Mata pun menjadi mudah capai.
Kepala Mekanik Nawalis Car Care Specialist, Thomas Setiawan
mengatakan, jamur yang tumbuh di kaca mobil bisa dihilangkan dengan obat.
Ramuan ini banyak dijual di pasar. "Untuk
menghilangkan jamur di kaca mobil cukup dengan obat. Ada yang berbentuk cairan
dan serbuk. Nanti, obatnya itu dioleskan ke kaca. Kalau manual bisa pakai
tangan atau kain," katanya, di Nawalis Car Care Specialist, Radio Dalam,
Jakarta, Senin (12/3).
Thomas menganjurkan agar Anda tidak menggunakan sabun untuk
membersihkan kaca. Terutama di bagian dalam yang dilapisi film. "Untuk
membersihkan kaca, bisa memakai air wiper atau sabun khusus wiper. Bila memakai
kain untuk mengelap kaca, lebih baik pakai kain mikrofiber," tuturnya.
Mobil yang terkena hujan sebaiknya harus segera membersihkan
kacanya. Bila tidak, lama-kelamaan akan tumbuh jamur. "Kaca bila kena hujan, kalau bisa
langsung dikeringkan. Jadi, jangan sampai kaca mobil itu kering sendiri.
Kenapa? Nanti lama-lama bisa jadi jamur. Kalau sudah jadi jamur, mau ga mau
mesti beli obat untuk menghilangkannya," paparnya.
Saran lain agar kaca mobil Anda tak cepat menjadi buram
yaitu sebaiknya tidak mencuci mobil di bawah terik matahari. Hal tersebut dapat
membuat butiran-butiran air yang menempel di kaca mobil lebih cepat
kering. Sehingga dapat meninggalkan bekas yang sulit dihilangkan. Endapan air
ini jika terlalu banyak bisa menjadi kerak, dan pada akhirnya bisa mengundang
tumbuhnya jamur. Bercak-bercak bekas air itu juga dapat muncul di bagian kaca.
Sehingga menganggu pandangan Anda saat mengendarainya pada malam hari. Mata
menjadi mudah lelah karena pantulan sinar lampu yang berpendar akibat
bercak-bercak noda air.
No comments:
Post a Comment