Meski motor telah
dirancang sesuai spesifikasi dan peruntukkannya, namun banyak orang ingin melakukan
bore up. Sebenarnya apa itu bore up? Secara umum, bore up adalah suatu cara
untuk menaikkan kapasitas cc kendaraan dari standar pabrikan.
Ilustrasi cuting engine (Teguh) |
Mekanik di bengkel Ahass Honda 7241, Depok, Toto
menjelaskan, bila motor ingin di bore up, pemiliknya harus mencari mekanik yang
mumpuni dan ahli mesin. Menurutnya, salah pilih mekanik, bisa menyebabkan
kerugian yang tak kecil.
"Cari mekanik yang handal atau tau betul mengenai
mesin. Mekanik ini harus tau perhitungan dalam melakukan bore up. Salah
perhitungan, motor bisa turun mesin bahkan jebol," katanya, di bengkel
Ahass Honda
Ia menambahkan, terkadang mekanik saat melakukan-bore up
tidak memperhatikan suplai pengapian. Menurut Toto, bore up motor, harus
diperhitungkan secara tepat agar motor tidak keluar masuk bengkel lagi.
"Misalkan motor matic berubah seher, lubang porting, noken as, dan
perangkat power lainnya. Di sini, pengapian harus dirubah ulang sesuai
kebutuhan bore up. Jadi, hasil pembakaran dari busi dilihat," lanjutnya.
Perhitungan bore up pun harus sesuai. Misalnya penggantian
seher ataupun mengubah derajat noken as. "Contohnya, kita mau membuat
noken as dari derajat standar lalu diubah ke 273 derajat atau 276 derajat. Itu
harus dipikirkan agar overlap sesuai," imbuhnya.
Kesalahan perhitungan akibatnya fatal. Lanjut Toto, motor
bisa turun mesin bahkan meledak. Oleh karena itu, ia menganjurkan bila ingin
bore up, costumer harus mencari mekanik yang benar-benar handal dalam urusan
bore up. "Terkadang ada mekanik
yang ingin membuat noken as tapi tidak melihat overlap. Akibatnya, klep ketemu
klep atau klep ketemu piston jadinya tabrakan dan akhirnya patah. Malah, bisa
meledak. Ada juga mekanik yang tidak melihat tinggi antara pen piston yang
bertemu dengan body piston diantara liner atas. Itu harus diukur seperti
dikurangi berapa milimeter (ml), diturunkan berapa ml, dan lainnya. Banyak
resiko dari bore up yang penting pilih mekaniknya yang memang
berpengalaman," tutupnya.
No comments:
Post a Comment