Ingin Pakai Skutik Tanpa Masalah? Perhatikan Ini

Motor-motor lawas kerap membutuhkan perawatan ekstra karena mudah mengalami trouble karena masalah berbagai komponen misalnya mesin, karburator dan gas dan seterusnya. Hal ini tentu sangat mengganggu. Meskipun demikian sebenarnya perawatan rutin sebenarnya sudah cukup  membuat motor lawas skutik tetap sehat.

Pengendara seda motor skuter matik (Istimewa)

Hal ini diungkapkan Pemilik bengkel Adilas Product.co, Adi yang berlokasi di Pondok Betung, Bintaro, Tangerang Selatan. Baginya touble pada motor-motor lawas karena penggunanya kurang memperhatikan perawatan berkala motor tersebut.

Ia mencontohkan Yamaha Nouvo yang sering digunakan para bikers yang melebur dalam komunitas Ciledug Nuovo Rider (Cinori) walaupun touring jauh hingga ada yang sampai ke titik nol, Banda Aceh. Padahal rata-rata motor yang digunakan diproduksi antara 2002 sampai 2007.

Baca Juga: Yuk, Mari! Mengenal Material Kaca Tempered

"Sebenarnya motor skutik tua juga masih mampu jalan jauh yang penting penanganan dan perawatannya baik. Kita biasa sering touring jauh ada yang sampai ke Banda Aceh, sering ke Jawa Timur tapi tidak ada masalah serius. Paling masalahdi bannya yang gembos. Semua tergantung mekaniknya," kata Adi di bengkelnya.

Baginya bisanya motor skutik atau motor tua lainnya hanya mengami masalah pada kelistrikan dan pengapian. Jadi kalau ada orang yang suka mengendarai motor lawas seperti Nouvo atau yang lainnya perhatikan kelistrikannya. Paling tidak mengganti kabel-kabel atau karet-karet yang sudah kurang baik karena usia.

Baca Juga: Ingin Bermotor Aman? Simpan Emosi di Rumah!

"Trouble motor lawas bisanya kalau baru mau digunakan itu pasti kelistrikan, karena kabelnya dalaman udah rapuh. Tapi kalau mesin udah di check up, aman, bisa diperbaika dan motor bagus lagi. kebanyakan di kelistrikan. Jadi beli kebar baru diurut instalasi lagi, pasti kembali sehat," jelas Adi. 

Baginya untuk perawatan mesin tidak rumit dan memakan biaya karena sebenarnya semua mesin sudah dibuat bagus dari pabrikan sehingga tinggal ditambahkan perintilan-perintilan pendukung yang bisa membuatnya lebih berperforma.

"Kalau masalah mesin sebenarnya tidak ribet, kalau mekaniknya ngerti mesin. Jadi untuk perawatan mungkin CVT-nya saja, kalau dia sudah pakai CVT. Tinggal beberapa bulan sekali CVT di check up dan ganti oli. Mesinnya pasti sudah sehat," ujarnya.