GPS TRACKER: Mata-mata Setia Skuter Tercinta - KABAR BISNIS MU

KABAR BISNIS MU

Bisnis adalah kegiatan manusia yang bertujuan untuk menghasilkan uang dengan memproduksi dan menjual suatu produk, baik itu barang atau jasa. KABAR BISNISMU memberikan segudang informasi tentang peluang usaha, bisnis,kuliner,tehnologi dan berita berita terbaru

Monday, February 4, 2019

GPS TRACKER: Mata-mata Setia Skuter Tercinta


Brutal dan menakutkan kesan yang selalu hadir dari setiap kasus penodongan dan perampasan sepeda motor oleh kawanan begal. Takut saja tak cukup, Bray. Cerdik dan antisipatif harus selalu menjadi bekal Bray Sist saat “berkeliaran” di jalanan. Segala persiapan bisa dilakukan sebagai langkah antisipatif.

Ilustrasi GPS Tracker.
Melengkapi sepeda motor dengan alarm, remote control itu sudah lumrah. Salah satu teknologi terbaru yang saat ini sedang marak dikembangkan yaitu keyless yang memungkinkan mesin sepeda motor mati beberapa meter dari posisi berdiri Bray Sist.  Namun di luar semua itu, masih ada teknologi lain yang tak boleh dilupakan dan dianjurkan dipasang di sepeda motor. Teknologi tersebut adalah GPS Tracker.

Perangkat sebesar ponsel ini harus dipasang di tempat rahasia. Tentu saja di salah satu bilik atau sisi tersembunyi sepeda motor. GPS Tracker membuat Bray Sist dapat melacak di manapun keberadaan sepeda motor secara real time.  “Selama sepeda motor yang bersangkuta berada di daerah jangkauan sinyal provider, kendaraan tersebut masih bisa di-track atau dilacak posisi keberadaannya,” kata Filemon Eddy Sufendi, Founder OneStopGPS di Rawamangun, Jakarta Timur.

Selain bisa mendeteksi posisi sepeda motor, perangkat ini juga berfungsi untuk melakukan cut off engine jarak jauh. Jadi, kendaraan yang sudah dicuri atau dirampas bisa dimatikan mesinnya jarak jauh. Sementara posisinya masih tetap diketahui. “Kami membantu melakukan pemantauan tersebut, selama klien melaporkan kasusunya kepada kami dan bekerja sama dengan pihak kepolisian. Sebanyak  80% kasus yang menimpa klien berhasil kami ungkap dan tangkap pencurinya. Selebihnya sekitar 20% lolos dengan kondisi  tracker yang sudah dirusak oleh pelaku kejahatan,” imbuh Eddy. Menurut pengalamannya, dari 10 pelaku kejahatan kendaraan bermotor, dua di antaranya mengetahui teknologi GPS.

GPS dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaan motor selama 24 jam non stop, atau setiap 3 detik.  Ada dua platform yang diterapkan. Yaitu GPS berbasis website dan apps atau aplikasi. “Sampai saat ini kami terus mengembangkan teknologinya. Disesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan konsumen,” kata Eddy.

Harga GPS Tracker untuk sepeda motor Rp990.000 sudah termasuk paket HALO Telkomsel selama 3 bulan.  “Pengguna bisa melakukan tracking kendaraannya di seluruh Indonesia, selama di kawasan tersebut terdapat sinyal GSM ,” imbuh Eddy. Walaupun sinyal lemah atau hanya 1 trip saja, GPS tetap bekerja baik. “GPS selain membutuhkan sinyal GPRS, juga butuh sinyal satelit,” papar Eddy.

Lebih detil lagi, Eddy membabarkan tips pengoperasian GPS Tracker. Korban perampasan atau pencurian motor disarankan agar terus memantau posisi kendaraan sembari melakukan pendekatan ke lokasi kendaraan. Langkah ini harus dilakukan bersama dengan tim keamanan atau pihak yang berwajib. Fitur cut off engine atau fitur yang berfungsi untuk mematikan mesin diaktifkan ketika lokasi sepeda motor sudah bisa dipastikan dan dalam jarak yang dekat. “Sebaiknya jangan dimatikan dulu jika posisinya masih jauh dan belum bisa dipastikan. Sebab jika hal itu dilanggar, dikawatirkan pelaku kejahatan akan mencari penyebab matinya mesin. Kemudian mereka menemukan perangkat tersebut,” kata Eddy.

Pelacak mungil ini hanya butuh daya listrik sebesar 9 volt. Sehingga Bray Sist tak perlu kawatir kalau-kalau perangkat ini memicu terjadinya aki tekor. “Saat kendaraan berhenti selama 5 jam, perangkat ini secara otomatis akan masuk ke dalam mode tidur (sleep on). Jadi kebutuhan dayanya lebih kecil lagi,” imbuhnya. Dalam kondisi sleep on, perangkat ini masih bisa dideteksi dan aktif.


No comments:

Post a Comment