Keuntungan dan jumlah mitra
banyak bukan tujuan utama Syaiful M, pemilik Burger Setan. Pria ini lebih mendahulukan keberlanjutan
usaha bersama dengan mitra-mitra usahanya.
Burger hitam diracik dengan bahan alami dan pewarna alami. |
Untuk mencapai hal tersebut, pendampingan mitra selalu
diprioritaskan. “Jumlah mitra tidak
banyak tak apa-apa. Yang penting mereka
bisa menjual banyak dan bisnisnya terus berkembang,” tandasnya. Sebelum menjadi mitranya, Syaiful akan
menanyakan lokasi tempat usaha yang dipilih oleh calon mitra. Ia akan menganalisa kelayakan tempat usaha
tersebut. “Saya akan mencoba dengan
gerai saya terlebih dulu.”
Setelah beberapa saat dan diketahui potensinya, ia baru bisa memberikan
saran kepada calon mitra. Kalau tak
layak, disarankan untuk mencari tempat lain yang lebih baik. Pendampingan terhadap
mitra juga dilakukan melalui pelatihan. Syaiful akan mengajarkan segala standard
operating procedure (SOP) yang harus dilakukan.
Dimuai dari cara memasak, melayani pelanggan hingga pengelolaan bahan
baku, dan keuangan. Tepatnya pada 22
November 2010 Burger Setan mulai membuka diri pada kalangan masyarakat dan
pengusaha yang ingin merasakan produk inovatif asli dari Indonesia
Kualitas ham unggulan
Bisnis yang ia tekuni saat ini didukung oleh jaringan kuat bisnis orang
tauanya. “Orangtua saya
bisnis stok daging. Lalu saya
berfikir, bagaimana caranya menambah nilai produk daging. Munculah ide membuat
ham untuk pembuatan burger,” tutur Syaiful. Latar belakang tersebut juga
membuat Syaiful mampu memroduksi ham berkualitas bagus dengan pengetahuan pemilihan
kualitas daging yang tepat. Jaringan
pemasok daging juga membuat pengusaha burger ini berani menyajikan ham lebih
tebal dari ukuran ham pada umumnya, namun dengan harga bersaing. “Kalau pada umumnya ham tebalnya hanya 0,5
cm, ham buatan saya tebalnya 1 cm,” papar Syaiful.
Soal prospek bisnis hamburger, Syaiful menuturkan, burger bukan
merupakan makanan musiman. Sehingga bisnis seperti ini menurutnya bersifat
stabil. “Dari dulu sampai sekarang orang
senang makan hamburger,” tuturnya. Melihat
adanya kegemaran masyarakat mengkonsumsi hamburger, Syaiful kemudin
berinovasi. Terciptalah burger berwarna
hitam. Burger gelap itu diberinama burger setan. Menurutnya, warna hitam muncul dengan
penambahan daun pandan, rempah-rempah, dan pewarna biskuit.
Lalu bagaimana tanggapan pasar terhadap inovasi burger tersebut? “Kali pertama saya menjual dalam sehari saya
bisa 50 buah burger. Harganya Rp 7.500/
buah. Jadi saat itu saya bisa meraup omzet
Rp 375.000 / hari. Saat ini, Syaiful
mampu menjual Burger Setan sebanyak 500 porsi dalam 1 hari. Melihat tanggapan pasar yang bagus, Syaiful
tertarik mengembangkan usahanya dengan konsep kemitraan atau business opportunity (BO). “Konsep
kemitraan saya terapkan 4 bulan lalu.
Sekarang sudah ada 7 mitra,” tuturnya.
Tahun ini Syaiful menargetkan
jumlah mitra sebanyak 100 mitra. Untuk
mewujudkan harapan tersebut , berbagai strategi sudah dilakukan. Diantaranya pemasaran melalui internet. Ia menuturkan, pemasaran internet sangat
efektif, efisien dan murah. “Banyak
orang bisa kita temui di internet.
Banyak komunitas bisa diikuti.
Kita bisa menawarkan produk di sana secara bebas 24 jam,” imbuhnya.
Pasokan bahan baku
Biaya kemitraan antara wilayah tidak sama, karena perbedaan tingkat
kesulitan dan biaya awal untuk persiapan pembukaan gerai mitra, untuk standar
persaingan jarak antara outlet yang sama 2 km kecuali ada pertimbangan lain. Syaiful menyarankan agar calon mitra memilih
lokasi usaha yang strategis dan berpotensi bagus. Misalnya mal, pasar, kantin di perkantoran,
kampus, ruas jalan besar 2 arah.
“Intinya, lokasi tersebut selalu ramai dikunjung orang,” tandasnya.
Salah satu klausul perjanjian, mitra wajib menggunakan bahan baku yang
disediakan oleh Syaiful. Mekanisme
pengiriman bahan pokok ke wilayah seluruh jawa, daging dan roti burger dikirim
melalui, Sidoarjo, atau Surabaya. Melalui ekspedisi TIKI, JNE atau cargo kereta
api . Sedangkan daging dikirim dalam keadaan beku, sementara roti di sealer.
Seluruhnya dikemas dengan aman supaya tetap menjaga kualitas fisik,dan
untuk bahan baku lainya mulai sayur,keju, bisa di peroleh melalui mitra. Bagi
mitra yang berlokasi di luar pulau jawa , pengiriman melalui jalur udara, dan
mitra wajib untuk mengambil paket melalui bandara terdekat.
Sebagai gambaran harga bahan lengkap, kecuali sayur, daging 2000/biji
minimal pengiriman 300 porsi atau Rp 600 ribu , roti BS 1000/biji minimal
pengiriman 300 porsi atau Rp 300 ribu ,
bungkus burger 300/biji minimal order 300 buah atau Rp 90 ribu. Untuk awal pembukaan outlet di wilayah Pulau Jawa
di sarankan 300-600 porsi, tergantung lokasi strategis. Sedangkan untuk pembukaan di luar Pulau Jawa
di sarankan 500-1000 porsi, tergantung lokasi strategis.
No comments:
Post a Comment