Suka turing? Bagaimana dengan cross cuntry atau berpetualang di alam
terbuka? Banyak tantangan yang akan Braysist
temukan. Memenggal genangan air yang menghadang di jalur jalan sungguh
menyenangkan dalam sebuah petualangan bersepeda motor. Semburan air yang
terpenggal bilah roda menjadi sebuah sensasi meskipun Anda sudah berhasil
melaluinya.
![]() |
Sepeda motor membelah genangan banjir (Lipuran6) |
Walau demikian, Anda tetap wajib berhati-hati
dan melakukannya dengan cara yang benar. Kecerobohan bisa berbuntut kerusakan
sepeda motor bahkan cedera yang harus Anda tangguk. Sepuluh tips berikut akan
memandu Anda melintasi genangan air, sehingga Anda sekarang tak perlu lagi
turun dari sepeda motor. Sebab, cara seperti itu butuh waktu yang lama untuk
menenggelamkan motor.
1. Biarkan sejenak mesin sepeda motor
dingin. Jadi sebaiknya Braysit tidak secara serta merta menerabas air ketika
mesin motor masih dalam kondisi panas.
2. ementara mesin motor mendingin,
periksalah bagian dasar jalan yang berair tidak terdapat lubang yang
membahayakan, tonjolan bebatuan yang terendam, endapan lumut yang licin,
gelondongan kayu, pasir dan lumpur yang bisa membuat roda slip. Air selalu
terlihat lebih dangkal dari kenyataan yang sesungguhnya. Gunakan bantuan
tongkat atau kayu untuk memeriksa kondisi tersebut, serta untuk memperoleh
perkiraan kedalaman air yang pasti.
3. Ukur dan perikirakan pula
kedalaman air agar tidak mencapai libang
knalpot maupun, intake filter. Ingat, bahwa jika Braysist naik dengan kecepatan
apa pun, gelombang air bisa melebihi tinggi roda lalu masuk ke dalam lubang
intake filter.
4. Walau pernah melintasinya,
sebaiknya Anda jangan pernah merasa tahu sebab, kondisi dasar genangan selalu
berubah-ubah. Waspada dan tidak terbuai oleh permukaan air yang terlihat tenang.
Pastikan kekuatan arus air. Seringkali air yang tidak terlalu dalam namun
berarus kencang bisa mengakibatkan motor kehilangan kendali.
5. Menerabas aliran air sambil berdiri
sementara roda depan menyemprotkan air kemana-mana memang terlihat hebat. Namun
gaya berkendara seperti itu membuat Anda memiliki kesiapan dan kontrol minim. Sewaktu-waktu
motor terpeleset, masuk ke lubang atau terganjal batu, Braysist menjadi mudah terjatuh.
Tindakan terbaik untuk mengantisipasi hal itu yaikni mengendarai sepeda motor
dengan kaki tetap di atas pijakan kaki, siap menggunakan kaki jika
sewaktu-waktu tergelincir. Namun tak perlu menjulurkan kaki masuk ke dalam air
sambil menyeretnya. Hal itu justru akan mengurangi keseimbangan Anda.
6. Pastikan selalu membawa toolkit
untuk membantu melepas busi, maupun filter udara. Bawalah pula lap untuk mengeringkan busi.
Sumber: https://motorbikewriter.com
Foto: https://motorbikewriter.com
No comments:
Post a Comment