MINI mengembangkan
teknologi mobil listrik. Kabar terbaru menyebutkan pada tahun 2019, MINI akan
melahirkan mobil listrik pertama, Mini Cooper S E.
![]() |
Mobil listrik pertama MINI BMW i3 |
Desain mobil itu mempertahankan
tradisi desain khas MINI, namun wajahnya terlihat lebih futuristik dan moderen. MINI
Cooper S E, menggunakan platform UKL 1 dengan powertrain listrik
sebagai mobil bebas emisi pertamanya di dunia.
Carscoops, Selasa
(8/1) menungkapkan MINI listrik akan ditenagai oleh motor listrik BMW i3 S yang
mampu menghasilkan power 181 hp, hampir sama dengan 189hp Cooper S yang
bertenaga bensin. Berat ekstra dari paket baterai diharapkan akan diimbangi
oleh torsi di nol-rpm sehingga membuat MINI Cooper SE sama cepatnya dengan
saudaranya.
Model listrik MINI
yang akan datang akan menjadi mobil dengan teknologi baru sehingga tidak hanya
sekadar menjadi mobil tanpa emisi. tetapi MINI elektrik pertama juga akan fokus
dalam kinerja, yang pastinya akan mempertahankan kemampuan mobil dalam
berakselerasi layaknya mobil konvensional.
Ia dikabarkan akan
menggunakan paket baterai lithium-ion yang akan diambil dari BMW i3 yang telah
lebih dahulu diperkenalkan BMW. Mesin listrik dengan penggerak baterai ini akan
membuat MINI Elektrik ini mampu berjalan sejauh 321km.
Konsep ini menjawab
pertanyaan banyak pihak seputar komitmen MINI dalam mengembangkan mobil masa
depan yang ramah lingkungan dan lebih efisien tanpa menggunakan bahan bakar
konvesional yang menghasilkan gas buang yang mencemari udara.
MINI saat ini
sementara melakukan pratinjau EV produksinya yang berbasis dari konsep Mini
Electric 2017. Saat itu mobil terakhir yang ditampilkan secara visual mendapat
sambutan hangat dari penggemarnya karena style-nya masih sama dengan DNA baru
yang lebih efisien.
Sumber: carscoop
Foto: carscoop
No comments:
Post a Comment