Paking perlengkapan trip tak sekadar
menjejalkan tumpukan barang bawaan yang Bros Sist sudah siapkan di meja ke
dalam pannier. Ide sederhana berikut ini dapat membuat perjalanan panjang yang
Bro Sist tempuh menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.
1. Apa saja yang harus dipak
tergantung di mana tujuan Bro Sist pergi dan berapa lama trip tersebut akan
berlangsung. Namun, apa pun yang akan di bawa sebaiknya bagasi dibagi menjadi
dua bagian besar. Satu bagian sebagai wadah barang-barang keperluan harian, dan
satu bagian lain diperuntukan sebagai tempat menampung sarana dan peralatan
darurat. Hal ini berarti tidak mencampur adukan antara tool kit, kotak pertolongan pertama dengan pakaian dalam Bro Sist.
2. Posisikan barang-barang yang
sering dibutuhkan secara cepat di lapisan paling atas. Misalnya, rain coat, peta, dan lapisan termal.
Barang-barang penting disarankan di taruh dalam pannier di sebelah kanan.
Sedangkan barang-barang yang penting ditaruh dalam pannier sebelah kiri. Jadi,
saat harus mengakses barang-barang penting tersebut, Bro Sist selalu berada di
sisi yang aman (sebelah kiri motor).
3. Taruh tool kit beserta barang-barang berat lainnya di dalam bagasi di
bawah jok yang Bro Sist duduki. Dengan demikian, beban menjadi lebih terpusat
di titik keseimbangan (Center of Gravity) sepeda motor. Sehingga sepeda motor
bisa tetap dalam kondisi seimbang walaupun sedang memikul banyak beban.
4. Taruh pakaian dan barang-barang
pribadi yang digunakan untuk bermalam dalam sebuah tas ransel. Sehingga Bro
Sist mudah dan cepat mengambilnya saat sampai di tempat peristirahatan.Misalnya
di penginapan, hotel atau bisa juga camping.
5. Jika bagasi atau pannier yang Bro
Sist miliki tidak tahan air, disarankan agar Bro Sist membungkus barang-barang tersebut
dalam drybag atau kantung plastik. Ketika
semua cadangan pakaian dan perbekalan basah kuyub akibat diterjang hujan pasti
menjengkelkan.
Sumber:
http://www.motorcyclistonline.com
Foto: http://www.motorcyclistonline.com
No comments:
Post a Comment